PT LUCELI

PT LUCELI

CONTAT US

Untuk Menjadi Distributor Product kami anda dapat menghubungi:

PHONE/ WHATSAPP : ( +6221) 5884918

MOBILE PHONE / HP : +6281998898919

TELEGRAM : +6281996704693

FAX : +6221584191

Email : lucius.gobardja@gmail.com

Kamis, 22 Maret 2012

Indeks Glikemik : Arti dan Manfaat


Arti Indeks Glikemik:

Indeks glikemik ditemukan pada awal tahun 1981 oleh Profesor  David J.A. Jenkins, M.D., Ph.D., D.Sc, seorang Profesor Gizi pada Universitas Toronto, Canada. Indeks Glikemik adalah tingkatan pangan menurut efeknya terhadap kadar gula darah. Dengan kata lain Indeks Glikemik adalah respon glukosa darah terhadap suatu asupan makanan  
Pada Penelitiannya , dalam Indeks Glikemik Pangan, menunjukan bahwa karbohidrat yang berbeda akan memberikan efek berbeda pada kadar gula darah dan respon insulin, walaupun diberikan dalam jumlah (Gram) sama.
 
Fakta dari penelitian yang ditujukan kepada  para penderita diabetes tersebut , menunjukan  bahwa untuk jangka menengah penggantian karbohidrat yang memiliki IG tinggi dengan karbohidrat yang memiliki IG rendah akan memperbaiki pengendalian gula darah
Nilai /angka Indeks Glikemic Tunggal terbagi men jadi 3
Tinggi              : Bila Nilainya sama atau lebih dari angka 70 ,
Sedang            : Bila Nilainya sama  dari 55 s/d 69 ,
 Rendah          :  Bila Nilainya di bawah angka  55

Manfaat Indeks Glikemik Rendah
Bila Anda memiliki Diabetes, Kolesterol tinggi,  Kegemukan (Obesitas)dan Penyakit Degeneratif lain, Anda perlu membatasi makanan ber-indeks tinggi. Beberapa manfaat kesehatan dari diet ber-indeks glikemik rendah:
  • Mencegah dan mengelola diabetes. Sebuah studi yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition (Juli 2002) menyimpulkan bahwa makanan ber-indeks glikemik tinggi meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2. Penelitian ini juga menyarankan penderita diabetes untuk menerapkan diet rendah indeks glikemik, dengan tetap mewaspadai pengaruh makanan tinggi lemak.
  • Mencegah kanker. Artikel lain dalam jurnal yang sama menyebutkan adanya korelasi antara makanan tinggi indeks glikemik dengan kenaikan risiko kanker kolorektal, kanker payudara dan mungkin juga kanker ovarium dan prostat. Dr Atkins dalam New Diet Revolution menyebut hubungan antara kanker dengan indeks glikemik yang didasari oleh fakta bahwa sel kanker “mendapatkan makanan dari gula.” Buku itu juga menyebutkan bahwa penderita kanker payudara lebih mungkin untuk selamat dan kurang mengalami kekambuhan jika tingkat insulin tubuh mereka lebih rendah.
  • Penyakit jantung. Risiko penyakit jantung meningkat sejalan dengan total kolesterol tubuh Anda. American Journal of Clinical Nutrition juga melaporkan bahwa diet rendah indeks glikemik mengurangi kolesterol jahat dan trigliserida dalam waktu satu bulan. Diet tersebut sekaligus mengurangi risiko infark miokard fatal.
  • Menurunkan obesitas. Makanan dengan indeks glikemik rendah menciptakan rasa kenyang yang lebih besar dan bertahan lebih lama. Karena rasa lapar baru muncul lagi beberapa jam kemudian
 Type Beras
Gula
Bebas Kimia/Pestisida
Indeks Glikemik
Keterangan
Beras putih
Nasi putih
0.29  s/d 0.35
Harus ada bukti otentik
73 ± 4

Tinggi
Beras Putih Organik
0.29 s/d 0.35
Harus ada bukti otentik
73 ± 4

Tinggi
Beras Merah
Nasi Merah
0.29 s/d 0.35
Harus ada bukti otentik
68 ± 4

Sedang mendekati tinggi
Beras Putih LOW GI RICE Hotel
0/Nil
Sertifikat Bebas Gula dari Sucofindo
41643/DBBPAD

Ya
Sucofindo
17489/DBBPAE
51,99
Mendapatkan Certifacte Indeks Glikemik Rendah dari Institut Pertanian Bogor
No.071-11/FL/4.2.4/LDITP
Rendah





Tidak ada komentar:

Posting Komentar